Cara Mudah Mengembangkan Bisnis Lewat Iklan di TV

Posted on 26 Agustus 2020

Platform mana yang paling efektif meningkatkan bisnis dan mendatangkan customer paling cepat?

Benarkah TV?

Jika masih ragu, maka Anda perlu mengetahui fakta tentang kekuatan iklan televisi berikut ini.

Dari berbagai macam platform, TV masih menjadi media paling luar biasa yang memberikan efek transformatif bagi produk atau brand.

Meski tak sedikit dari pemilik usaha masih berpikir jika iklan berbayar di sosial media seperti Facebook dan Instagram mendatangkan lebih banyak pelanggan.

Namun benarkan setiap bulan pelanggan baru terus berdatangan dengan jumlah fantastis?

Tentu tidak semudah itu.

Sebab ketika belanja iklan di media sosial itu artinya Anda mempromosikan produk atau brand di kelompok kecil konsumen yang kemungkinan akan berulang-ulang hanya pada circle itu saja. 

Hingga akhirnya mereka merasa jenuh dan tidak lagi membuka iklan produk, itu karena pangsa pasarnya sama.

Lantas bagaimana agar bisnis terus berkembang dan tumbuh?

Jalan satu-satunya adalah dengan menjangkau sebanyak mungkin customer potensial.

Dari mana? Tentu iklan televisi.

Belanja iklan di TV tidak akan pernah mengecewakan karena memiliki jangkauan luas yang dapat meraih khalayak dengan biaya relatif lebih terjangkau.

Itu mengapa beriklan di TV jauh lebih efisien mendatangkan consumer potensial. 

Kekuatan audio-visual yang dimiliki TV dapat membangkitkan emosi, kepercayaan, dan memperkuat perspektif brand Anda di mata khalayak atau pemirsa.

Pangsa pasarnya pun lebih luas karena jangkauannya.

Tidak heran jika merek-merek yang diiklankan di TV lebih terkenal ketimbang hanya dipromosikan lewat media sosial.

Beriklan di TV berarti Anda telah membangun pertumbuhan merek dalam jangka panjang.

Tentu itu sangat berpengaruh terhadap perkembangan usaha Anda.

Iklan televisi juga memberikan dampak penjualan jangka pendek, artinya awareness audience tepat sasaran. 

Berdasarkan penelitian dari 300 pengiklan usaha kecil ditemukan bahwa mereka mendapat perolehan penjualan hingga 80%.

Sedangkan dana yang digunakan untuk beriklan di TV hanya 60% nya saja. 

Dan hanya butuh waktu 4 bulan bagi pemilik usaha kecil ini mendapatkan laba pengembalian utuh.

Itu artinya pemilik usaha kecil mendapatkan profit lebih banyak ketika mereka menyisihkan sebagian uangnya untuk beriklan di TV.

Jika sudah beriklan di TV maka beriklan di media lain pun akan semakin mudah mendatangkan konsumen karena kepercayaan mereka telah terbentuk.

Seperti ini hasil penjualan sebuah usaha kecil setelah beriklan di TV.


Related Posts